selamat datang di sketsa dunia kecilku semoga sesuatu yang kecil ini akan bermanfaat meski hanya secuil

Minggu, 13 Juni 2010

SODAGAR CINTA

Seperti emas permata, cinta itu juga mempunyai kadar kemurnian yang berbeda-beda. Malah selain murni masih ditambah tulus dan suci katanya, tapi karena aku seorang sodagar, aku menilainya dari kadar karatnya aja dech ya,,, Karena lebih enak distribusi jual belinya dan gag kesulitan aku memperkirakan kualitas daganganku.
Kalo emas dan permata kualitasnya ditentukan karat kadar kemurniannya, begitu juga cinta.Emas murni itu kadar kemurniannya 24 karat, kalo cinta.....,ya gag segitulah karatnya sebab gag laku kalo dijual di toko-toko mas dan perhiasan. Owkaylah aku tentukan aja kadar cinta murni itu 10 karat, dengan satu syarat tanpa embel-embel tulus dan suci sebab embel-embel itu termasuk dalam daptar dagangan "speksial" bagiku, jika aku mendapatkannya (termasuk didalamnya cinta monyet). Aku memasukan cinta monyet di dalam cinta yang tulus dan suci sebab aku dapat menjual kedua-duanya. Cintanya bisa laku kujual dan monyetnya pun bisa aku perdagangkan di pasar dan konsumen tertentu lainnya.
Bahkan cinta gombal masih laku diperdagangkan, tapi karena aku sodagar yang tak hanya ingin mengambil untungnya saja dari daganganku, kuingatkan pembeliku seandainya mereka memilih cinta gombal yang aku tawarkan. Jadi sama-sama enaknya gituloh....,,,, dan reputasiku sebagai sodagar tetap berjalan lancar tanpa hambatan sebab gag ada pihak manapun yang dirugikan.
Propesiku adalah sodagar cinta, jelek-jelek gini aku lulusan s1 di fakultas seni dan desain cinta, jurusan seni murni cinta, "Asmorodono" university di Kasultanan Ngayogyakartahadiningrat.
Sesuai dengan apa yang diharapkan dari kampusku dulu, aku ini sodagar yang propesionallah...,,
alias aku ini punya tanggung jawab dan dedikasi terhadap ilmu-ilmu cinta yang dulu kudapatkan dari kampus...,,,, kira-kira begitu dech ya...,,,,,,
Maka dari itu dikehidupan nyata dan mimpi-mimpiku aku selalu menjabarkannya, memahami, memaknai dan memberikan pengertian-pengertian yang apresiatip, komunikatip, yang positip dan dinamis tentang apa-apa dan bukan apa-apa tentang cinta itu.
Jika ada yang bertanya seberapa besar kadar cintaku....,,, wah,,,, cintaku menyebar dan kusebar di mana-mana pada orang-orang terkasih dan terbuang, teman, sahabat, teman yang belom kukenal, tetangga apalagi....,,, keluarga, jelas dunk, isteri, anak, sodara juga yang bukan sodara, rumahku, tanaman-tanamanku, hewan-hewan peliharaanku, juga termasukloh....,,, konco-konco fb ku, kekasih, pacar, wah.... banyak dah pokok e,,,,,,
Tetapi cinta yang paling besar dan mulia adalah cintaku pada sang Khaliq. Sebab Dialah yang selalu memelihara hidup dan cintaku, tentu saja kalo yang satu ini bukan barang dagangan, bahkan aku berikan guratis jika ada yang membutuhkan, ato tersesat di jalan cinta(weh kayak nyanyian aja). Tentu saja aku akan memberi kiat-kiat cinta seperti yang aku pelajari dari kampus . jangan kuatir untuk yang satu ini aku tidak pasang tarip dech ya.....,,,,(weh promosi neh), tapi dengan persyaratan tertentu lho ya....,,,,kalo aku disuruh datang palagi kalo tempatnya agak jauh, ya... disediakanlah transpornya, trus kalo ngobrol maksudnya konsultasi lebih dari atu jam, perutku neh....sering bernyanyi dan gag enak dech dengernya, jadi untuk ngantisisapinya disediakanlah....apagitu yang bisa membungkam perut ini....,,,,, trusss....aku gag biasa tuh pulang dengan kantong kosong.......,,,,(brabe...muka masam tuh isteriku), jadi.... ya diisilah sesuatu dikantongku biar aku cepet-cepet pulang gitu.....,,,,,he,,he,,he,,,(weh jadinya sama aja ya....gag ada yang guratisss).
Pegadaian cinta, suatu saat aku didatangi seseorang yang ingin menggadaikan cintanya. Karena aku sodagar cinta yang propesional ya... tentu saja tak kuasa aku menolaknya, alesannya dia gag tega menjual cintanya jadi di gadai saja. Owkaylah....,,, setali tiga wang,,,, setelah terjadi kesepakatan, deal. Beres.
Tentu saja aku pakai kesepakatan seperti di tempat gadai negari ato gadai swariah (kalo ini yang sekarang lagi ngetrend). "tapi mas...." , katanya, aku tadi sudah coba di pegadaian negari tapi gag diterima....,,,, Ya jelaslah, kataku mosok modal cinta, sampeyan gadai ditempat gadai negari...,,,, sodagar cinta dunk.....!!! sambil menerima mahar gadai cintanya dia memandangku ,,,,, sambil tersenyum....,,,kecut-kecut asemmmm....!!!(tul juga ya batine),,, ya iyalah,,,,,
Nah kawan.......,,,,ini peringatan bagi yang mencintai cintanya jangan dijual jika masih sayang,,,, gadai pilihan terbaik, mudah, gampang, cepat, tepat, epektip dan episien gituloh......,,,,,, oce sekian dulu ya,,,, kalo ada sumur diladang ...... mao gag ya numpang mandi,,,,,,, kalo ada umurku panjang...... mao gag ya sampeyan baca-baca lagi....,,,,,?????? salam,,,,,,,